Identitas Beragama adalah Privasi (?)

“Identitas beragama seorang Muslim adalah rambu-rambu dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.”

Pada Naratalk vol.10 dengan tema “Identitas beragama adalah privasi (?), Narasi Nara mengajak penulis buku Faith in Allah sebagai narasumber. Faiz Amanatullah, atau yang akrab disapa Faiz, mengaku berkenalan lebih dalam dengan dunia membaca dan menulis ketika duduk di bangku kuliah. Terlebih, berkuliah di Yogyakarta yang notabenenya adalah Kota Pelajar. Baginya, menulis adalah bagian dari metode belajar.

Penulis favorit Faiz sejauh ini dari buku-buku Islami ada Buya Hamka dan Dr. Yasir Qodir, sedangkan dari penulis sastra ada Andrea Hirata dan Tere Liye.

Pertama Kali Mengenal Dunia Literasi

Mulanya Faiz berhadapan dengan rasa insecure ketika menulis. Namun, sejak tulisannya di salah satu media daring awal pandemi lalu yang berjudul “Fatwa MUI dan Teologi Neo-Jabariyah” berhasil dibaca oleh lebih dari 3000 klik dalam sehari, membuatnya semakin bersemangat untuk melatih kemampuan menulisnya.

Di lain sisi, keputusan Faiz berani menerbitkan karya sendiri dalam bentuk buku berawal dari keresahannya melihat sekitar, yakni anak muda khususnya remaja yang masih jauh pemahamannya perihal landasan beragama dan menjadi seorang Muslim. Di mana yang ia lihat hanyalah Muslim karena dilahirkan dari orang tua yang Muslim, bukan atas dasar kesadaran.

Faith in Allah: Ikhtiar Menjadi Muslim Paripurna

Dalam buku Faiz, Faith in Allah: Ikhtiar Menjadi Muslim Paripurna, telah terangkum baik dengan bahasa yang mudah dipahami perihal tiang-tiang agama. Contohnya dalam Bab 1 yang berbicara tentang “apakah manusia membutuhkan agama?”

Maka, kehadiran buku Faith in Allah adalah sebuah ikhtiar dari Faiz untuk tidak hanya mengumpulkan pertanyaan dan gelisah melihat zaman yang terus berubah, tapi juga memberikan jawaban atasnya.

Faith in Allah juga cocok untuk menjadi bahan mengajar, belajar, dan referensi.

Pesan bukunya sekarang!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *